PT. Vaksin X
A. Pengertian
Perusahaan
Perusahaan adalah suatu tindakan yang
dilakukan oleh sesorang atau lebih untuk mencapai suatu tujuan yang akan
dituju. Dengan kata lain perusahaan merupakan suatu bentuk badan usaha yang
lebih menekankan pada profit atau keuntungan dari barang atau jasa yang di
tawarkan kepada seseorang oleh perusahaan tersebut.
Perseroan Terbatas (PT) merupakan badan usaha
dan besarnya modal perseroan tercantum dalam anggaran dasar. Kekayaan
perusahaan terpisah dari kekayaan pribadi pemilik perusahaan sehingga memiliki
harta kekayaan sendiri. Setiap orang dapat memiliki lebih dari satu saham yang
menjadi bukti pemilikan perusahaan.
Selain berasal dari saham, modal PT dapat pula
berasal dari obligasi. Keuntungan yang diperoleh para pemilik obligasi adalah
mereka mendapatkan bunga tetap tanpa menghiraukan untung atau ruginya perseroan
terbatas tersebut.
B. Visi dan
Misi dari Perusahaan :
1.
Visi Perusahaan :
Menjadi
produsen vaksin yang berdaya saing global.
2.
Misi Perusahaan :
1) Memproduksi, memasarkan dan mendistribusikan
vaksin yang berkualitas internasional untuk kebutuhan Pemerintah, Swasta
Nasional, dan Internasional.
2) Mengembangkan inovasi vaksin sesuai dengan
kebutuhan pasar.
3) Mengelola perusahaan agar tumbuh dan
berkembang dengan menerapkan prinsip-prinsip good corporate governance.
4) Meningkatkan kesejahteraan karyawan dan
pemegang saham, dengan tetap memperhatikan kepentingan stakeholders lainnya.
C. Cara Me-manage Perusahaan :
1. Manajemen Produksi
Manajemen
produksi merupakan pengaturan dan perencanaan terkait ketersediaan bahan baku
maupun bahan jadi yang siap dipasarkan pada sebuah perusahaan bisnis. Manajemen
bisnis di bidang produksi menyangkut bagaimana proses produksi itu bisa
berlangsung dengan baik sehingga mampu menghasilkan produk atau layanan yang
diminati oleh konsumen.
2. Manajemen Pemasaran
Manajemen
bisnis di bidang pemasaran menyangkut segala bentuk perencanaan, bentuk, target
serta tujuan dan hasil dari sebuah proses marketing atau pemasaran. Penjualan
yang meningkat dan upaya untuk memperkenalkan produk kepada konsumen merupakan
target utama dari sebuah manajemen pemasaran. Tanpa adanya sebuah manajemen
pemasaran yang baik, maka sebuah perusahaan akan mengalami kondisi sulit dalam
hal pemasukan atau income yang diperoleh. Pemasaran memegang peran vital
terhadap eksistensi sebuah perusahaan. Produk atau jasa yang kurang bermutu pun
akan bisa terjual laris apabila perusahaan Anda memiliki seorang manajer
pemasaran yang handal. Kreatifitas dan inovasi perlu dijalankan dalam merancang
sebuah manajemen bisnis di bidang.
3. Manajemen Distribusi
Manajemen
bisnis di bidang distribusi memegang peran mendukung manajemen pemasaran.
Meskipun pemasaran telah berjalan dengan baik, namun apabila manajemen
distribusi mengalami hambatan, maka marketing juga akan terganggu. Proses
penyaluran barang produksi atau layanan jasa kepada konsumen sangat ditentukan
oleh bagaimana pola manajemen distribusi tersebut dirancang oleh sebuah
perusahaan.
4. Manajeme Finansial
Manajemen
finansial di dalam sebuah usaha bisnis
menyangkut transparansi dan pengelolaan sirkulasi keuangan sebuah perusahaan.
Manajemen keuangan menyangkut bagaimana keuangan perusahaan mampu dibagikan
sesuai dengan anggaran yang dimiliki.
Tanpa adanya
sebuah manajemen bisnis yang baik di bidang keuangan, maka biasanya perusahaan
tidak mendapatkan data keuangan yang jelas. Hal ini biasa dialami oleh para
pengelola bisnis kecil yang masih amatiran, dimana manajemen keuangan jarang
diperhatikan sehingga untung atau ruginya saja sebuah usaha bisnis sulit
ditentukan.
Beberapa
bentuk manajemen bisnis di atas sangat penting diperhatikan oleh para pengelola
usaha bisnis yang ingin sukses dalam menjalankan sebuah bisnis usaha. Tanpa
adanya sebuah manajemen yang baik, maka mustahil sebuah perusahaan akan mampu
berjalan dengan baik seperti yang menjadi harapan pemiliknya.